Nabi Yesaya – Ringkasan

  • Kisah tentang nabi Yesaya dan nubuat-nubuatnya dapat kalian baca dalam Kitab Yesaya dalam Alkitab Perjanjian Lama.
  • Nubuat adalah ‘ramalan’ tentang masa yang akan datang yang pasti akan terjadi karena nubuat itu berasal dari Allah sendiri melalui perkataan para nabi.
  • Bangsa Israel sering jatuh ke dalam dosa tetapi Allah selalu mencintai mereka dan mengutus para nabi untuk mengingatkan mereka supaya berbalik kepada Allah.
  • Nabi Yesaya diutus Allah untuk bernubuat kepada bangsa Israel agar mereka mau kembali kepada kepada Allah dan bertobat sehingga terhindar dari bencana.
  • Nubuat Yesaya berisi tentang ancaman dan janji-janji yang memberi harapan bahwa Allah akan selalu menyertai mereka dalam menghadapi setiap musuh dan bahwa Allah akan mengirimkan Sang Juruselamat untuk mereka.
  • Di Bait Allah, Yesaya mendapatkan penglihatan. Ia melihat Allah bersama para malaikat yang bernyanyi. Malaikat itu mengambil bara api dan menyentuhkannya pada bibir Yesaya sambil berkata: “Engkau sudah dibersihkan dengan api”.
  • Yesaya mendengar suara Allah yang berkata: “Siapakah yang akan Kuutus dan siapakah yang mau pergi untuk Aku?”. Yesaya menjawab: “Ini aku, utuslah aku!”. Lalu Allah berfirman: “Pergilah dan wartakanlah SabdaKu kepada orang-orang Israel”. (Yes 6:8).
  • Setelah mengalami penglihatan itu, Yesaya menjadi nabi Allah untuk menunjukkan jalan keselamatan walaupun kadang itu berarti harus menyampaikan ancaman atau pun nubuat tentang malapetaka kepada bangsanya sendiri. Tapi ada juga saat dimana dia menyampaikan kabar baik dan harapan.
  • Suatu ketika Nabi Yesaya bernubuat tentang “Kekasihku dan Kebun Anggurnya”. Kekasihku itu adalah Allah dan kebun anggurnya adalah Yerusalem dan bangsa Israel. Allah selalu memelihara mereka dengan penuh kasih sayang. Ia mengharapkan agar mereka hidup rukun, tetapi yang terjadi justru mereka saling membenci, menipu, membunuh dan menindas rakyat kecil dan menyembah dewa Baal. Allah akan menghukum mereka karena perbuatan itu.
  • Nabi Yesaya bernubuat tentang kelahiran seorang Juru Selamat. Dia bernubuat: “Sebab itu Tuhan sendirilah yang akan memberikan kepadamu suatu pertanda: Sesungguhnya, seorang perempuan muda mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki, dan ia akan menamakan Dia Imanuel.” (Yesaya 7:14). Juruselamat inilah yang akan menjadi harapan keselamatan bangsa Israel.

Dikutip dengan penyesuaian dan tambahan dari Buku Rangkuman & Latihan soal Pelajaran Agama Katolik SD Kelas 4-6 oleh Yulita Susi Astuti, S Ag.