- Setelah kembali ke negeri mereka, umat Israel masih menderita karena sesungguhnya mereka belum benar-benar merdeka. Mereka masih merasakan ketidak-adilan.
- Dalam situasi seperti itu, mereka merindukan kedatangan mesias yang mendamaikan dan menegakkan keadilan, seperti dinubuatkan oleh Nabi Yesaya.
- Mesias itu akan membebaskan dan menyelamatkan umat Israel: yang buta akan melihat, yang tuli mendengar, yang lumpuh berjalan, duka dan keluh kesah akan menjauh.
- Mesias yang dirindukan bangsa Israel telah datang dalam diri Yesus dari Nazaret.
- Nyatanya, mereka menolak Tuhan Yesus, karena mereka mengira bahwa Mesias yang akan datang itu adalah Mesias yang akan mengangkat senjata untuk mengusir penjajah.
- Sebenarnya, Tuhan Yesus datang untuk membangun Kerajaan Allah (=Allah yang merajai hati setiap manusia) yang penuh dengan cinta, damai dan pengampunan.
- Ketika Tuhan Yesus itu datang, Dia telah mulai membangun Kerajaan Allah. Dalam karyaNya itu, Dia memanggil dan mengutus murid-muridNya untuk tetap melanjutkan pembangunan Kerajaan Allah itu dengan cara mewartakan ajaranNya, baik dengan kata-kata maupun dengan tindakan.
- Kita, dan semua orang yang percaya kepada Tuhan Yesus, adalah juga murid-muridNya. Jadi, kita juga dipanggil dan diutus untuk membangun Kerajaan Allah itu.
Dikutip dengan penyesuaian dari Buku Rangkuman & Latihan soal Pelajaran Agama Katolik SD Kelas 4-6 oleh Yulita Susi Astuti, S Ag.